Minggu, 09 November 2014

AKU DAN TEMPAT ITU

AKU dan TEMPAT ITU

Aku adalah aku sendiri,, aku dilahirkan di bulan mei tepatnya di sebuah kampung kecil terletak di lembah bukit. Kampung yang dingin udaranya saat malam tibah, yang penghuninya lelap sebelum pkl 9 dan bangun sebelum pkl 7, yg mata hari nampak stelah pkl 8 dan tenggelap sebelum pkl 3 sore.. Air di kampungku mengupa di pagi hari,, embun-embun malam slalu membasahi atap sampai menembus dan merembes ke dalam rumah,, pagi hari setelah pkl 8 aku dilahirkan..

Singkatnya bahwa aku adalah manusia utuh yang hadir di bumi dengan sejuta misi.. Tempat itu yg ku maksudkan,, bukan kampugn kelahirannku, tempat itu slalu hadir disaat aku terjepit dalam kondisi yg menyakitkan,, malam dan siang tanpa mengenal waktu aku slalu mendatangi tempat itu, sampai dengan saat itu tempat yang sama slalu ku datangi namun smuanya dalam mimpi.. Aku sering bertanya dalam hati mengapa di saat aku terdesak dalam kesesakan tempat yag sama tersebut slalu ku datangi??? Dan jika aku sudah mendapatkan tempat tersebut maka hati ini menjadi legah seperti tak ada masalah dlm hidupku.
Tempat itu sebuah dataran luas diatas pegunungan yang ditumbuhi satu jenis rumput yaitu alang-alang setinggi pinggang anak usia sebayaku. Di segalah sudut dataran itu adalah jurang yng tak bisa di lewati oleh siapapun.. Di tengah-tengah dataran luas itu terdapat sebuah gubuk dengan tiang berjumlah 4 yng terbuat dari kayu dengan bekas cabang yng masih tersisa di setipa bukunya.. Gubung itu berbentuk persegi panjang dengan atap terbbuat dari daun kelapa, didalam gubuk itu terdapat sebuah bale-bale yang juga terbuat dari kayu dan di tutupi dengan bambu yang sudah dicincang. Di sebelah kiri gubuk itu berdiri sebuah pohon tingi tak berdaun dengan anting dan dahan yang banyak.. Pohon itulah jalanku untuk datang dan pergi dari tempat itu. Saat aku dtg ketempat itu sebenarnya aku tak bermaksud hadir kesitu namun dlam perjuangan ku menyelamatkan diri dari pergolakan aku tiba2 bersayap dan terbang. Kayu itu yang menjadi tempat aku hinggap dan turun perlahan masuk kedalam gubuk lalu duduk dan berbaring di atas bale2. Saat itu aku merasa lega,, dan jika aku ingin pergi dari tempat itu setelah aku merasa legah maka aku harus naik kepohon itu dan terbang keudara.
Aku tidak tahu dimana tempat itu sebenarnya.. Aku ingin tahu dimana tempat itu sebenarnya. Tempat itu miliku itu kuyakini sejak pertama kali aku menemukannya. Aku ingin mewujudkan tempat itu dalam kehidupan nyata. Gambaran tempat itu sangat melekat erat dalam benak ku sampai hari ini bahkan selamanya.. Sebuah tempat yang belum perna ada dalam kenyataan. Aku adalah aku sendiri..sejarah perjuangan hidupku meninggalkan jejak yang sangat menyakitkan, namun aku yakin ada tempat bagiku untuk menghilangkan segalah kesakitan, penderitaan yang slalu kualami dalam perjuangan hidupku. Itu milikku..
            (Dataran subur dalam mimpi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar